Rumah memang tempat ternyamaaaaaaannn di dunia. Kalau kalian belum sadar betapa nyamannya rumah kalian, kalian harus 'keluar rumah' dalam beberapa waktu yang lama untuk merasakannya. Di rumah, meski biasanya selalu berantem sama saudara, selalu diomelin mamah karena telat beres-beres rumah, atau ditimbalin bapak kerjaan ini itu, rumah tetaplah rumah. Begitupun yang gue alami. Sejak menjadi mahasiswa semester 7 atau lebih tepatnya saat gue mulai melakukan pkm di sekolah, gue pun menjadi anak kos-kosan. Seorang anak rumahan yang ga mandiri dilepas di kosan di daerah jakarta. Hiks. Sedih. Setiap ada kesempatan 'pulang' gue pun pulang. Rawamangun-Gunung putri itu bagai cuma sejengkal ketika rasa homesick melanda. Sebenarnya kosan gue itu menyenangkan. Yang empunya rumah ga tinggal di sana. Hampir semua penghuni di kosan itu udah gue kenal sebelumnya. Apalagi beberapa dari mereka merupakan teman-teman akrab di kampus. Ga pernah kesepian meski ga bisa nonton tv. Tapi kosan...