Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2011

Jakarta Keras Bagian 2

Lanjutannya yah... Iya, jadi Bapak aku tuh ga ngijinin aku ngekos di Jakarta. Aku kan kuliah di Jakarta ya, sedangkan rumah aku di Bogor. Yah perjalanan lumayan lah... Apalagi aku ini baru tingkat pertama jadi keseringan jam paginya. Tapi Bapak ga ngasih aku ijin ngekos loh. Nih beberapa alasan yang aku duga-duga : Makan : Bapak takut aku ga bisa ngatur jam makan, ngatur makan apa, soalnya di rumah aja yang udah kepantau sama orangtua, aku masih makan sembarangan, maksudnya jarang makan nasi, maunya makan mie terus. hahah Aku suka mie :) terus jam makannya, makan jam 11 aku sebut sarapan, dan makan jam 4 aku sebut makan siang. hahahah  Mandi : Yang namanya kos-kosan itu kan satu berarti kita numpang yah di rumah orang, tinggal sama orang lain. Nah, soal mandi, pasti kamar mandinya berebutan. Yah beda halnya kalau kosan yang agak mahal, kan suka ada juga sih yang 1 kamar 1 kamar mandi. hahahah kayak apartment aja.. Kalau kayak gitu, rebutan mandi, Bapakku takutnya aku malah jadi m

My Kind Of Perfect | David Archuleta

I was thinking about ya I drew a little picture But some things you cant put on paper Like it like shooting stars? I write songs on guitar Got more things to do than stare at a mirror I know, I know, she’s gotta be out there, out there I know I know she’s gotta be… [Chorus:] Maybe I’m wrong Maybe I’m right Maybe I just let you walk by What can I say Maybe I’ve known you all my life Is she the one? Is it today? Will I turn the corner See my future in a beautiful face Maybe. She’s anything but typical A sweet surprise No matter what, she’s looking at the bright side It’s gonna be worth it Cause that’s what love is I’ll keep searching for my kind of perfect I know, I know, she’s gotta be out there, out there I know, I know, she’s gotta be… [Chorus:] Maybe I’m wrong Maybe I’m right Maybe I just let you walk by What can I say Maybe I’ve known you all my life Is she the one? Is it today? Will I turn the corner See my future in a beautiful face Maybe. They say giv

Jakarta Keras Bagian 1

Mungkin aku ini norak ya, baru tau sekeras apa kota Jakarta. Jakarta keras, pas di SMA sering banget aku denger ungkapan ini, ungkapan yang tidak menyenangkan tentang kota kelahiranku. Aku memang lahir di Jakarta, tapi dari bayi sampai sekarang aku tinggal di Bogor, kota hujan, tapi yang lebih tepat untuk disebut kota angkot. Kembali ke topik, baru merasakan kerasnya Jakarta sejak aku mulai kuliah. Hampir setiap hari, pagi-pagi jam 6 kurang, Bapakku sudah sedia mengantarkan aku ke Jagorawi dengan sepeda motor maticnya. Maaf Bapak, aku selalu saja ngerepotin Bapak dan Mamah, bahkan sampai aku sudah masuk kuliah.. Di Jagorawi, aku menunggu bis Kowanbisata. Bis kecil jurusan Cibinong-Pulo Gadung ini memang banyak yang nunggu. Tak heran, baru sampai Jagorawi, kursi sudah terisi semua. Setiap pagi aku selalu berdiri, desak-desakan berbagi tempat bernafas dengan penumpang lainnya yang juga berdiri yang kebanyakan Bapak-Bapak. Dan aku selalu dapat tempat berdiri paling belakang, bahkan

PROUD TO BE A GOONER !

We don’t buy superstars, we make them. But, when they already be supestars, they leave. Mungkin ini adalah semboyan yang lebih tepat buat filosofi Arsene Wenger dalam soal pembelian pemain. Arsene emang selalu membeli pemain muda, pemain yang belum jadi, bisa dibilang baru bibit nya. Tapi Arsene jago banget merubah mereka menjadi pemain bintang, pemain hebat di masa datang. Sayangnya, disaat pemain itu sudah bersinar, mereka cenderung untuk meninggalkan klub ini. ARSENAL, klub yang paling saya suka diantara klub klub yang ada di Eropa maupun dimana aja. Entah kenapa saya bisa suka, support banget sama klub ini. Padahal klub ini udah puasa gelar, dan belum buka puasa juga sampe sekarang. Padahal klub ini ga begitu banyak pemain bintangnya, tapi banyak calon-calon atau bakal pemain bintang. Tapi, saya sangat suka banget apalagi gaya permainannya. Walaupun sekarang, semenjak kepergian beberapa pemain pilar yang biasa membangun permainan tim ini di lapangan, sudah pada pindah klub, tapi p

Kabar Dari Swansea

Arsenal baru menang 1-0 dari Swansea. Hahahah akhirnya tim kesayangan saya menang juga di BPL, setelah sekali seri dan dua kali kalah. Nah, saya bukan mau bahas pertandingannya, karena saya ga nonton (habis ga disiarin live di TV, baru ada delay nanti malam). Tapi saya mau bilang, sepertinya ada seseorang jauh disana (di Swansea hahahah) langsung terpikat sama Aaron Ramsey. Liat screen capturenya yah.....! Hahahah, saya tau Swansea itu salah satu tempat di Wales, Negaranya Aaron Ramsey. Tapi timingnya pas banget yaaa.. hahahah Maaf yah kalau yang dia buka itu entri yang aneh-aneh antara saya dengan Aaron. wkwkwk :))

Bulan Di Atas Kuburan

Bulan di atas kuburan. Kalimat pendek ini bukan sekedar kalimat bisa. Ini adalah puisi yang paling ku ingat selama hidupku. Sebenarnya ada 3 doang puisi yang paling ku ingat. Bulan di atas kuburan, itu adalah judul sekaligus syair puisinya. Mungkin sekilas membaca, rancu juga ya puisi tapi cuma gitu doang tulisannya. Tapi kalau dibaca dengan seksama, banyak makna dari kalimat pendek ini. Aku sendiri baru menemukan sedikit. Sang penyair pasti berpikir keras untuk menuliskan kalimat pendek ini. Yang pertama, aku simpulkan, maksud dari puisi ini adalah, bersenang-senang di atas penderitaan orang lain. Masuk akal ga sih? Sebenernya agak bingung juga ngejelasinnya, tapi pasti kebayang kan? Bulan kan indah, yang namanya indah pasti menyenangkan. Sedangkan kuburan, gelap, sepi, sunyi, tak ada kehidupan. Dan kuburan tempatnya orang-orang mati. Ini sebenarnya pemikiran yang sama dengan guru saya, Pak Gunawan. Yang kedua, ini benar-benar terpikirkan semalam. Mungkin, di setiap kesulitan,

Akhiri Saja Kisah Pendek Ini

Yang bisa menangis hanyalah mata. tapi hati yang lebih tepat melakukannya. Bukan karna hendak menyembunyikannya, tapi tak lain karna hati ini terasa sakit tak tertahankan. Aku tidak pernah meminta Tuhan untuk memainkan kisah pendek ini. Setiap kali aku berdoa sehabis ibadah wajibku, aku meminta kepadaNYA untuk selalu tunjukan jalanku. Kisah pendek memang harus segera diakhiri. Pahitnya tidak akan sebanyak jika aku lama mengakhirinya. Allah begitu sayang padaku, hanya dalam satu malam, DIA menjawab doa yang kupanjatkan di tengah malam itu. Walau sakit rasanya, hingga hati ini ingin sekali menangis melihat tulisan yang ditinggalkannya. Dan walaupun sulit untuk mengakhiri kisah pendek ini, mengakhiri perjuangan cintaku atasnya.

Je Suis étudiante de Français

WALAAAH !! Masih inget kan obsesi aku buat jadi mahasiswa jurusan bahasa Inggris di PTN? Heheh... Ternyata aku ga bisa mencapainya. Allah emang sayang sama aku, makanya ngasih aku kesempatan buat lanjutin sekolah di salah satu PTN di Jakarta. Walaupuun.... Bukan di jurusan yang aku impi-impikan pas SMA. Perjuanganku berawal dari SNMPTN tertulis. Karena di sekolah aku ambil program IPA, jadi pas ujian SNMPTN aku pilih program IPC. Untuk IPC, disediakan 3 pilihan jurusan yang kita mau. Di pilihan pertama, aku pilih Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Negeri Jakarta. Lalu di pilihan kedua dan ketiga, aku pilih di Institut Pertanian Bogor. Ternyata, dari 3 pilihan jurusan itu, aku ga ada yang tembus! Sedih banget, rasanya malu banget sama orang tua karena aku udah ngecewain mereka. Walaupun mereka ga menunjukkan rasa kekecewaan itu. Beberapa hari kemudian, aku langsung daftar ikutan UMB. Kali ini aku nekat pilih program ujiannya IPS. Dan aku dikasih 5 pilihan yang pastinya ga

Cinta Bukan 5W1H

Cinta itu tak kenal 5W1H. What, who, when, where, why and How. Kita bisa saja mencintai seseorang yang tidak sama dengan orang yang kita harapkan. Cinta kepada manusia, kepada lawan jenis sering membuat sakit hati bahkan patah hati. Cinta kepada orang tua dan keluarga, menumbuhkan rasa hormat kepada yang lebih tua, menumbuhkan rasa kasih sayang kepada yang lebih muda. Cinta kepada teman, sahabat, membuatkan tali persaudaraan sesama cucu nabi Adam. Cinta kepada Nabi Muhammad SAW, mendekatkan kita kepada Allah SWT, Tuhan pencipta Alam. Cinta kepada Allah, cinta abadi dunia dan akhirat. Mudah bercinta kepada sesama manusia, tapi sulit kepada Allah, yang memiliki satu-satunya cinta yang abadi. Cinta yang dapat menolong kita, cinta yang dapat mempertemukan kita kepadaNYA. Aku hanya berharap, di usiaku yang 2 bulan lagi mencapai 18 tahun, aku bisa mendapatkan cintaNya, aku ingin mencintaiNya beserta kekasihNya, Muhammad. Ridho Allah ada pada ridho orang tua. Dan pada orang tuak