Aku bermimpi melihat seseorang, aku bermimpi berkencan dengan bintang kejora, bola mataku seakan berloncatan, lalu diriku membuta, mungkinkah aku berdusta, seseorang itu datang, seseorang yang berbeda dan lebih baik, seseorang yang tak mirip siapapun, seseorang yang demikianlah adanya, wajahnya bersinar terang laksana wajah para Nabi, namanya kerap disebut ibuku di setiap akhir salatnya, wahai yang memenuhi setiap hajat, dengan mata terpejam ia mampu mengeja aksara, kuseka tangga-tangga menuju atap rumah, kutuang perasaan anggur merah dalam cawan dan aku sedang bermimpi.
*puisi Furugh Farakhzad
*puisi Furugh Farakhzad
Published with Blogger-droid v1.7.4
Komentar
Posting Komentar